Luar Biasanya Brokoli Bisa Cegah Kanker

Brokoli merupakan sumber vitamin A, vitamin E (alfa-tokoferol), Tiamin, Riboflavin, Asam pantotenat, Kalsium, Besi, Magnesium, Fosfor dan Selenium, dan juga memiliki Dietary Fiber yang baik, vitamin A, vitamin C, vitamin K, Vitamin B6, Folate, Kalium, Mangan dan memiliki sifat antioksidan yang baik.

Brokoli memiliki dua kali lebih banyak vitamin C dari jeruk, seperti kalsium sebanyak susu. Hal ini juga mengandung selenium, mineral yang memiliki sifat anti kanker, dan sifat anti virus.

Brokoli mengandung indole-3-karbinol yaitu: Fitonutrien, sulforaphane dan indoles, yang terkandung dalam brokoli yang memiliki efek anti kanker. Dibuktikan oleh penelitian tiga kandungan tadi membantu menonaktifkan estrogen yang menyebabkan pertumbuhan tumor, terutama estrogen-sensitif sel payudara, dan secara bersamaan meningkatkan tingkat 2-hydroxyestrone, yang merupakan bentuk estrogen pelindung kanker . Tidak hanya itu saja, kandungan dari ke tiganya dapat menekan pertumbuhan sel tumor payudara, tapi juga kanker metastasis sel (pergerakan sel-sel kanker ke bagian lain dari tubuh).

Sulforaphane yang terkandung dalam brokoli memberikan perlindungan khusus dari kanker usus besar yang rentan terhadap gen.

Brokoli membantu penurunan yang signifikan dalam risiko penyakit jantung, pencegahan katarak, meningkatkan sistem kekebalan tubuh kita, membangun tulang yang kuat karena adanya asam folat.

Brokoli tidak hanya merupakan sumber yang kaya vitamin, juga memiliki serat larut yang tubuh butuhkan. Botanikal, brokoli milik keluarga kubis, secara kolektif dikenal sebagai sayuran, yang disarankan untuk mengkonsumsi secara teratur karena menurunkan risiko kanker.

Di bawah ini adalah manfaat kesehatan lain dari brokoli.

Susunan saraf

Brokoli mengandung jumlah tinggi kalium, yang membantu menjaga sistem saraf yang sehat dan fungsi otak yang optimal.

Tekanan darah

Seiring dengan jumlah yang tinggi kalium, Brokoli juga mengandung magnesium dan kalsium yang membantu mengatur tekanan darah.

Vitamin C

Satu brokoli mengandung RDA vitamin C, antioksidan yang diperlukan untuk memerangi radikal bebas. Selain itu, vitamin C adalah antihistamin yang efektif untuk meringankan ketidaknyamanan dari flu biasa.

Vitamin K

Brokoli tinggi kalsium dan vitamin K, yang keduanya penting bagi kesehatan tulang dan pencegahan osteoporosis.

Sistem kekebalan

Brokoli kaya akan mineral. Mineral, seperti seng dan selenium, berfungsi untuk memperkuat tindakan pertahanan kekebalan tubuh.

Kanker

Brokoli mengandung indole-3-karbinol, senyawa antioksidan kuat dan anti-karsinogen yang tidak hanya menghambat pertumbuhan tumor payudara, serviks dan kanker prostat, tetapi juga meningkatkan fungsi hati.

Diet

Brokoli tinggi serat, yang membantu dalam pencernaan, mencegah sembelit, mempertahankan gula darah rendah. Selanjutnya, brokoli memiliki protein sebanyak secangkir beras atau jagung dengan separuh kalori.

Penglihatan

Penelitian telah menunjukkan bahwa lutein karotenoid membantu mencegah degenerasi makula dan katarak, serta memiliki efek anti kanker. Selain itu, brokoli adalah sumber vitamin A yang diperlukan untuk kesehatan mata.

Penyakit jantung

Lutein karotenoid juga dapat memperlambat atau mencegah penebalan arteri dalam tubuh manusia, sehingga memerangi penyakit jantung dan stroke. Vitamin B6 dan folat dalam brokoli juga mengurangi risiko aterosklerosis, serangan jantung, dan stroke.

Begitu banyak manfaat brokoli yang bisa Anda ambil. Segera dari sekarang, suguhkan brokoli dalam menu harian Anda untuk membentuk dan memiliki tubuh yang sehat.